Judul : Alangkah Lucunya Negeri Ini

Ide : menceritakan kehidupan di Indonesia
Tema : keadaan sosial
Karakterisasi :
Muluk : sarjana manajemen, mempunyai sifat percaya diri, optimis, pintar, pantang menyerah
Pipit : tomboi, gila kuiz
Samsul : lulusan sarjana pendidikan yang belum bekerja, mempunyai sifat lucu, yakin, pintar, pantang menyerah
Abah Makbul, abah Sarbini : agamais, pendirian tangguh
Komet : seorang pencopet, penurut, ingin berubah maju
Jarot : pemelihara anak copet, keras, pemarah
Konflik :
konflik internal : pekerjaan Muluk dan kawan-kawannya dengan gaji dari seorang pencopet apakah halal atau haram ,,
konflik eksternal : ketika orang tua Muluk dan Pipit mengetahui pekerjaan anaknya adalah mengajari para pencopet kemudia Muluk dan pipit galau apakah meneruskan pekerjaan ini ataukah tidak
Alur : Linier, karena cerita dari awal hingga maju terus ke akhir cerita
Setting :
waktu -> sekarang, tahun produksi film 2009
tempat -> jakarta, dipasar, jalan raya, rumah, mall
adat -> agama islam
ekonomi -> kalangan bawah
Review :
uluk sudah dua tahun lulus dari menjadi sarjana manajemen tetapi karena persaingan semakin keras ia tak dapat kerjaan. Muluk sedih sekali melihat sang ayah diremehkan karena pendidikan tidak lagi dianggap segalanya. Suatu hari, Muluk tanpa sengaja bertemu dengan seorang pencopet muda bernama Komet. Tertarik dengan Komet yang masih muda tapi sudah jago mencopet, Muluk mengikuti Komet ke rumah persembunyian para pencopet. Di sana terbersit sebuah ide di benak Muluk. Ia ingin mengubah kehidupan dari para pencopet itu. Mengajar mereka. Membawa mereka ke jalan yang benar. Mengubah uang haram mereka menjadi sesuatu yang halal. Dengan menggandeng dua temannya yang sama-sama sarjana dan sama-sama pengangguran, Muluk pun mulai menggarap sistem bagi para pencopet.
Sistemnya cukup sederhana: Para pencopet itu wajib menyetorkan sepuluh persen dari bagian copetan mereka kepada Muluk. Muluk dengan kecerdasan dan pengetahuannya sebagai seorang sarjana bertugas untuk mengelola uang itu dan syukur-syukur membukakan mereka jalan sebagai seorang pengasong yang pekerjaannya halal dibandingkan mencopet. Akan tetapi tidak semuanya bisa berjalan selancar itu, ketika ayah Muluk tahu bahwa sang anak bekerja menggunakan uang haram.
Pada akhir cerita komet dan 5 orang temannya memutuskan menjadi pengasong, pada waktu komet dkk sedang berjualan, terdapat satpol PP yang ingin menangkap Komet dkk, tetapi Muluk berhasil menghalangi satpol PP, hingga akhirnya Muluk ditangkap karena telah menyelamatkan Komet dkk.
Keterangan Film :
Directed by Deddy Mizwar
Produced by Zairin Zain
Written by Musfar Yasin Starring Reza Rahadian, Tika Bravani, Deddy Mizwar, Slamet Rahardjo, Tio Pakusadewo, Jaja Mihardja, Asrul Dahlan, Rinna Hasyim, Teuku Edwin, Sonia, Robby Tumewu, Sakurta Ginting, Boy, Angga
Music by Ian Antono
Cinematography Yudi D
Editing by Tito Kurnianto, Enjah, Hanif Ridlo
Studio Citra Sinema
Running time 100 minutes
Country Indonesia Language Indonesian
untuk teman-teman dan dosen mata kuliah apresiasi film ini dimohon untuk mengisi comment agar kita bisa memperbaiki kekuarangan yang kami postkan,,,
BalasHapusterima kasih,,,
<244>
priwan yuda_245 ; dalam film ini saya sangat bangga dengan seorang muluk yang mempunyai pendirian yang pantang menyerah untuk mengangkat derajat anak pencopet menjadi anak pengasong yang dimana nantinya harapan muluk adalah mereka bisa menjadi seorang yang berguna bagi bangsa.
BalasHapussemangat muluk ini yang patut kita contoh demi kemajuan bangsa kita.
terima kasih kepada saudara Priwan Yuda telah mampir di rumah blog kami,,,
BalasHapuskelompok kami juga sangat mengapresiasi film ini apalagi garapan seorang Deddy Mizwar yang telah terbukti film yang mempunyai kualitas baik,,,,
terima kasih...
<244>
Diah Kartini_242>>
BalasHapusfilm ini memang bagus....menyindir pejabat-pejabat yang korupsi sama rendahnya dengan pencopet...
apakah menurut kel. anda pekerjaan muluk dkk itu haram? tapi mengapa uangnya menjadi haram? seperti misalnya anda bekerja sbg guru privat dari seorang anak...tanpa anda tau orang tua anak itu adalah seorang perampok...tapi anda mendapatkan uang dari itu,,hidup juga dari uang itu...apa itu juga masih haram?? ^_^
ika kurnia mandasari_244
BalasHapusayog-ayog temend2,,, siapa lagi yg mw comment,,,
klo kalian comment brti kalian aktif, kalo' kalian aktif, aku kan semangat buat mengapresiasi film lebih bnyak lagi,,, hehe,,,
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSensiska Nur Af'idah_235
BalasHapusSetelah menonton film ini
Tentunya kita para calon sarjana harus bisa merenungi mulai sekarang,
sudah cukup maksimalkah kita selama ini dalam menjalani proses perkuliahan?
sudah cukup seriuskah kita dalam menerima materi dari bapak/ibu dosen yang terhormat?
setelah lulus, kita punya apa yang bisa kita andalkan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang kita?
berapa kemungkinan setelah kita lulus langsung mendapat pekerjaan yang sesuai dengan bidang kita?
dari pengalaman MULUK, harusnya menjadikan kita motivasi agar kelak setelah kita lulus, kita tidak bingung mencari pekerjaan, tetapi pekerjaan yang berebut menghampiri kita
M.Aris Ryan S _216 : Dengan melihat film ini khususnya S1 Mgment & S1 Tekpen.jng berbangga hati mendapat gelar sarjana >>> Karena gelar sarjana bukan hal yang pertama untuk meraih kesuksesan.
BalasHapusDan Usaha>> diimbangi dengan do'a,,yang dapat membantu kita untuk meraih kesuksesan .
iya,, ini film indonesia yang bagus,, gak kayak film indonesia lain... yang banyak menayangkan setan-setanan... hoho
BalasHapuswalaupun pendidikan ga penting,, yang penting jadi orang yang berpendidikan... hoho
selamat tahun baruuuuu...
BalasHapusbuat semua comunitty gufiteb...!!!
terus posting dan tuangkan pemikiran kalian,,,,
BalasHapusBerbagi informasi dan opini...